republicberita.com – Beijing – Pameran Impor Internasional China (China International Import Expo/CIIE) keenam telah lama lama dipersiapkan dengan baik, lalu akan menyediakan lebih besar lanjut banyak kesempatan pasar, investasi, juga pertumbuhan serta menciptakan sinergi untuk konstruksi bersama, kata seseorang pejabat pada Senin (23/10).
Pameran yang tersebut digunakan dijadwalkan berlangsung pada 5-10 November di dalam dalam Shanghai, merupakan ajang untuk menunjukkan paradigma penyelenggaraan baru China, sistem untuk keterbukaan berstandar tinggi, dan juga juga barang rakyat bagi seluruh dunia, papar Wakil Menteri Perdagangan China Sheng Qiuping dalam sebuah konferensi pers.
Berikut ini adalah ulasan terkait hal-hal yang dimaksud mana patut dinantikan dalam CIIE edisi tahun ini:
Sebagai pameran tingkat nasional bertema impor pertama dalam area dunia, CIIE membangun wadah internasional untuk pengadaan barang di dalam tempat luar negeri, investasi, lalu kerja serupa terbuka semua pihak, ujar Sheng.
CIIE keenam diperkirakan akan menarik tamu dari 154 negara, kawasan, serta organisasi internasional, urai Sheng, seraya menambahkan bahwa lebih lanjut tinggi dari 3.400 peserta pameran juga 394.000 pengunjung profesional telah dilakukan lama mendaftarkan diri untuk mengikuti ajang itu.
Total 69 negara kemudian tiga organisasi internasional sudah mengonfirmasi keikutsertaan merekan dalam ekshibisi negara, dengan 11 34 negara akan berpartisipasi dalam pameran luring (offline) untuk kali pertama.
Luas area ekshibisi CIIE akan mencapai sekitar 367.000 meter persegi, kemudian 289 perusahaan Global Fortune 500 serta perusahaan-perusahaan pemimpin industri siap berpartisipasi dalam pameran itu, melampaui bilangan bulat yang mana dimaksud tercatat sebelumnya, ujar Sheng.
Saat ini, tambahan dari 1.500 perusahaan dari negara-negara mitra Sabuk juga Jalur Sutra bersiap untuk ambil bagian dalam CIIE keenam, dengan total luas area ekshibisi dia mencapai hampir 80.000 meter persegi, meningkat 30 persen dari edisi tahun lalu.
Berbagai hasil baru dari sektor manufaktur peralatan kelas atas, perlindungan lingkungan, serta bioteknologi akan diluncurkan pada dalam ajang CIIE tahun ini, sementara produk-produk pertanian seperti buah naga kuning dari Ekuador juga buah nanas dari Benin akan memasuki pasar China melalui pameran tersebut, kata Sheng.
Lima edisi CIIE sebelumnya menghasilkan kesepakatan tentatif senilai sekitar 350 miliar dolar AS (1 dolar AS = Rp15.943), yang dimaksud hal itu berkontribusi dalam menstabilkan perkembangan dunia usaha kemudian juga perdagangan luar negeri, tutur Sheng, sembari menambahkan bahwa 322 peserta pameran CIIE akan diatur untuk melakukan perjalanan kegiatan usaha pada China guna menarik perkembangan sektor ekonomi asing.
Di Forum Ekonomi Internasional Hongqiao tahun ini, yang mana dimaksud merupakan bagian penting dari CIIE, Laporan Keterbukaan Dunia (World Openness Report) 2023 lalu Indeks Keterbukaan Dunia (World Openness Index) terbaru akan dirilis, kata Sheng.
CIIE akan terus berkontribusi terhadap bangunan berkualitas tinggi juga keterbukaan tingkat tinggi pada langkah selanjutnya, tutur Sheng.
