MCI perluas jaringan startup binaan lewat program Y-Axis

MCI perluas jaringan startup binaan lewat program Y-Axis

republicberita.com – Jakarta – Perusahaan modal ventura PT Mandiri Capital Indonesia (MCI) membuka prospek perusahaan rintisan juga startup binaan merek untuk memperluas jaringan juga terintegrasi dengan Mandiri Grup melalui program Y-Axis.

Y-Axis merupakan salah satu program tematik yang mana digunakan diinisiasi MCI yang mana hal itu memberikan media untuk berinteraksi, berjejaring, sekaligus meningkatkan prospek kerja serupa industri kepada para startup yang tersebut mana masuk dalam portfolio MCI.

"Di Mandiri Capital, kami menempatkan fundamental sebagai posisi yang dimaksud penting. Sebagai perusahaan modal ventura, tujuan utama kami adalah mendapatkan laba atas pembangunan sektor ekonomi kami," tutur Direktur Investasi Mandiri Capital Indonesia Dennis Pratistha dalam siaran resmi, Jumat.

"Namun, kami memahami bahwa berinvestasi hanya sekali tidaklah cukup, oleh sebab itu Mandiri Capital juga turut berkomitmen untuk memberikan dukungan strategis guna memperkuat pondasi bidang usaha para startup," tambah Dennis.

Dennis menjelaskan, salah satu inisiatif yang dimaksud merek lakukan adalah dengan menginisiasi program XYZ. "X" seperti sumbu X yang dimaksud memperlebar usaha yang hal itu sudah ada dengan matchmaking antara startup juga juga Mandiri Group, selain itu "Y" seperti sumbu Y memperluas jejaring terhadap tech-community, investor, juga korporasi. Adapun "Z" seperti sumbu Z yang digunakan mana menuju puncak tertinggi kesuksesan bisnis.

MCI juga mengundang habitat BUMN untuk menjalin koneksi dengan startup yang mana masuk dalam portfolio MCI. Harapannya, dari networking session itu, terdapat insight yang didapatkan dari para founders dan juga BUMN lainnya.

Saat ini, terdapat sekitar 23 startup binaan MCI yang tersebut digunakan diundang dalam program Y-Axis, yakni MTI / Yokke, PTEN, LinkAja, FitAja, GoTo, juga juga beberapa startup lainnya. Nantinya, ke-23 startup yang dimaksud berkesempatan untuk berdiskusi agar mampu saling terintegrasi dengan ekosistem Mandiri Group, Korporasi kemudian BUMN serta perwakilan dari Mandiri Group.

Dalam pelaksanaanya, series Y-Axis pertama MCI berkolaborasi dengan salah satu portfolio, yakni Ayoconnect.

"Ayoconnect melihat program Y-Axis sebagai sebuah prospek untuk mendekatkan diri dengan lingkungan Mandiri Group yang tersebut mana sudah pernah terjadi memiliki reputasi juga juga jangkauan yang dimaksud dimaksud luas," kata Chiragh Kirpalani selaku Founder juga juga Direktur dari Ayoconnect.

"Tidak semata-mata untuk memperluas jejaring, kerja sejenis ini juga memungkinkan kami untuk saling berbagi inovasi lalu menggabungkan keahlian demi mencapai sinergi yang digunakan saling menguntungkan. Kami berharap program ini dapat menciptakan tambahan banyak prospek untuk berkolaborasi kemudian membawa dampak positif bagi lebih lanjut banyak banyak pihak,” ungkap Chiragh.

Dalam program Y-Axis, beberapa anak bidang usaha Mandiri Group termasuk PT Bank Mandiri Taspen kemudian PT Mandiri Tunas Finance, bersama BUMN kemudian perusahaan swasta seperti PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk, PT Pupuk Indonesia (Persero) Tbk, Sinarmas, Pertamina Holding, serta Telkomsel juga bergabung serta dalam menghadiri program Y-Axis ini.

Acara yang tersebut disebut turut menampilkan 12 sesi business matchmaking yang melibatkan startup, BUMN, juga juga korporasi sebagai bentuk diskusi awal kolaborasi bisnis.

Selain dari program Y-Axis, Mandiri Capital Indonesia juga menawarkan program lain yang dimaksud mana mengupayakan kolaborasi kemudian juga integrasi antara startup lalu juga habitat Mandiri Group. Salah satunya adalah Zenith Accelerator, sebuah program akselerasi selama tiga bulan yang digunakan bertujuan memfasilitasi integrasi juga sinergi dengan Mandiri Group.

Mandiri Capital Indonesia juga mempunyai program Xponent yang dimaksud mana bertujuan menghubungkan startup dengan lingkungan Mandiri Group melalui kegiatan matchmaking bisnis. Batch ketiga dari program Xponent dijadwalkan akan diadakan pada November 2023.