republicberita.com – Berlin – Jerman pada Jumat menegaskan kembali dukungan kuatnya terhadap solusi dua negara bagi konflik Israel-Palestina yang digunakan mana telah terjadi dilaksanakan berlangsung puluhan tahun serta juga pada tengah perang Israel yang digunakan digunakan tengah terjadi dalam Gaza.
Wakil Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Jerman Kathrin Deschauer mengatakan dalam sebuah konferensi pers di dalam tempat Berlin bahwa solusi dua negara adalah "satu-satunya" cara yang digunakan menjanjikan untuk menciptakan "kehidupan damai bagi warga Israel kemudian Palestina."
Meski skenario yang tersebut ada saat ini "tampak sangat kompleks kemudian sulit," dia mengakui bahwa tujuannya adalah untuk mengupayakan solusi dua negara.
Sebelumnya pada hari yang digunakan sama, Menteri Luar Negeri Jerman Annalena Barbock mengajukan permohonan negara-negara Teluk Arab untuk bersama-sama berupaya mencapai solusi dua negara.
"Hanya dengan kembali kepada janji untuk hidup berdampingan – di area dalam dua negara – dapat membawa kehidupan yang digunakan digunakan damai, aman kemudian bermartabat bagi Israel serta Palestina," kata Baerbock mendekati kunjungannya ke Uni Emirat Arab (UAE), Arab Saudi, kemudian Israel.
"Di tengah kekacauan yang tersebut digunakan sulit diselesaikan ini, sangat penting untuk bukan kehilangan perspektif," katanya.
Barbock menekankan bahwa "peluang bersejarah bagi Israel untuk hidup damai dengan negara-negara tetangga Arab-nya tidaklah boleh dihancurkan."
Dia juga menyerukan lebih lanjut banyak banyak upaya diplomatik untuk membantu penyelesaian krisis di dalam dalam Gaza.
Bahkan upaya untuk membebaskan orang-orang yang mana ditahan oleh Hamas, memberikan akses kemanusiaan ke Gaza, kemudian mencegah meluasnya konflik kawasan "bisa berhasil jika kita bekerja serupa dengan negara-negara Teluk Arab," kata sang menteri.
Baerbock mendesak Israel untuk sekali lagi melakukan segala upaya untuk melindungi kehidupan warga sipil dalam Gaza.
"Tentu, Israel harus melakukan segala dayanya untuk melindungi warga sipil. Prospek gencatan senjata kemanusiaan adalah inti dari hal ini. Rakyat pada tempat Gaza sangat membutuhkan pasokan kebutuhan pokok – air, makanan, obat-obatan – sehingga penderitaan merek dapat sedikit diringankan," tambahnya.
Sumber: Anadolu
