republicberita.com –
Jakarta – Indonesia ternyata merupakan salah satu pasar terbesar Google Cloud. Lebih dari setengah dari pendapatan media penyedia layanan komputasi awan yang dimaksud disebut pada tempat Asia Tenggara, datang dari Indonesia.
Direktur Channels and Strategic Partnerships Google Cloud South East Asia, Megawaty Khie, mengatakan Indonesia adalah pasar terbesar Google Cloud pada Asia Tenggara, melewati Singapura.
“Jika dibandingkan dengan Singapura, Malaysia, Thailand, digabungkan masih tambahan kecil dari Indonesia,” katanya dalam UOB Conference 2023, Rabu (11/10/2023).
Dia menjelaskan bahwa permintaan atas layanan cloud pada Indonesia makin besar seiring dengan peningkatan kepercayaan perusahaan serta individu atas keandalan lalu keamanan data yang dimaksud merekan simpan di tempat tempat cloud.
Platform cloud juga menawarkan fleksibilitas kepada penggunanya, terutama pengguna korporasi yang mana kebutuhannya beragam juga juga terus berubah.
Korporasi pengguna cloud, jelasnya, tidaklah lagi harus membeli server baru setiap meluncurkan aplikasi baru untuk pengguna. Contoh lain adalah perusahaan ecommerce yang membutuhkan kapasitas lebih tinggi lanjut besar setiap periode iklan lalu diskon.
“Orang malas beli hardware lagi. Mereka dulu beli hardware harus pesan. Harus tunggu dua bulan lalu juga positioning. Kini, kamu ngomong identik saya, sorenya sudah ada,” kata Megawaty.