Daftar Panjang Kontroversi Ade Armando, Kini Digugat PDIP Gegara Video Soal Megawati

Daftar Panjang Kontroversi Ade Armando, Kini Digugat PDIP Gegara Video Soal Megawati

republicberita.com – Politisi PSI Ade Armando kembali menjadi perbincangan setelah ia digugat PDIP imbas dari komentarnya dalam sebuah video tentang Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.

Dari kasus tersebut, Ade digugat secara perdata untuk mengganti merugikan uang dengan total lebih banyak dari Rp 200 miliar.

Ade Armando memang kerap kali menjadi perbincangan penduduk dengan berbagai kontroversi yang tersebut dibuatnya. Ia dikenal sebagai sosok yang gemar memberikan berbagai komentarnya terlebih tentang dunia politik.

Lantas, seperti apakah kontroversi Ade Armando? Simak informasi lengkapnya berikut ini.

Baca Juga:Gibran Diminta Kembalikan KTA PDIP Usai Jadi Cawapres Prabowo Subianto

Pada 8 Januari 2018, Ade Armando sempat dilaporkan oleh Majelis Taklim Nahdlatul Fatah oleh sebab itu beberapa unggahan di dalam media sosial Facebook yang tersebut dianggap menistakan hadits.

Saat itu, pimpinan Majelis Taklim Nahdlatul Fatah, Salman melaporkan Ade ke Bareskrim Polri, Jakarta pada Senin (8/1/2018).

Salman menuturkan salah satu yang dimaksud dikatakan oleh Ade adalah hadits tiada sesuai dengan apa yang dimaksud diucapkan serta dilaksanakan oleh Rasulullah SAW.

Misalnya, ucap Salman, ada hadits yang dimaksud melarang menyambut tahun baru dengan cara yang tersebut berlebihan sebab tidaklah dibenarkan oleh syariat.

Baca Juga:Pecah Kongsi! Bakal Depak Kader PDIP Dari Kabinet, Jokowi Tunjuk Menteri Baru Dari Demokrat?

Sementara itu, dalam unggahannya Ade menganggap larangan yang disebut menyusahkan hidup. Padahal menurutnya hadits yang menekankan bahwa umat berpegang teguh pada Al-Quran juga hadits maka tiada akan tersesat.

2. Dilaporkan oleh sebab itu Unggahan Soal Adzan

Masih pada tahun yang tersebut sama, Ade Armando kembali dilaporkan kepada pihak berwajib akibat dianggap penodaan agama.

Sebelumnya, Ade mengunggah sebuah unggahan di area Facebook tentang adzan. Laporan hal itu dibuat oleh individu pengacara bernama Denny Andrian Kusdayat pada Rabu (11/4/2018). Menurut Denny, pernyataan Ade itu tidaklah tepat. Ia menganggap ujaran Ade telah dilakukan menodai agama.

Laporan Denny terhadap Ade Armando tertuang dalam laporan nomor TBL/1995/IV/2018/PMJ/Dit.Reskrimsus pada tanggal 11 April 2018.

3. Pencemaran Nama Baik

Pada 2019, Ade Armando dilaporkan oleh Anggota Dewan Pengawas Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Syafri Adnan Baharuddin.

Ade dilaporkan lantaran diduga telah terjadi melakukan pencemaran nama baik melalui media elektronik. Laporan diajukan ke Sentral Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Bareskrim Polri, Jakarta, pada Senin (7/1/2019).

Berdasarkan penuturan kuasa hukum Syafri, Memed Adiwinata, Ade Armando juga dilaporkan oleh sebab itu unggahannya dalam sosial media yang digunakan berkaitan dengan tuduhan perbuatan pelecehan seksual yang dimaksud dialamatkan kepada kliennya tersebut. Syafrie menyebut bahwa Ade Armando mengunggah konten yang pada 28 November 2018.

4. Unggah Meme Anies Baswedan Berwajah Joker

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Fahira Idris pernah melaporkan Ade Armando sebab mengunggah foto Anies Baswedan yang diedit mirip Joker pada 2019 lalu.

Ade dilaporkan atas dugaan perubahan terhadap bentuk dokumen dan/atau informasi elektronik atas foto Anies.

Dalam laporannya, Fahira membawa beberapa barang bukti di dalam antaranya tangkapan layar dari unggahan akun Facebook Ade Armando.

5. Digugat PDIP dikarenakan Video Soal Megawati

Terbaru, Ade Armando digugat oleh PDIP imbas dirinya yang dimaksud mengomentari sebuah video mengenai Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Gugatan yang disebut terdaftar di dalam laman SIPP Pengadilan Negeri (PN) Cibinong, pada Rabu 18 Oktober 2023 dengan klasifikasi perkara perbuatan melawan hukum.

Tim Badan Bantuan Hukum juga Advokasi Rakyat (BBHAR) DPP PDIP Johannes Lumban Tobing membenarkan bahwa pihaknya menggugat Ade Armando di area PN Cibinong.

Dalam video tersebut, Johanes mengatakan Ade Armando menerjemahkan kabar hoaks tentang Megawati dan juga hal hal itu dianggap kurang ajar.

Johannes menyebut apa yang digunakan dijalani oleh Ade Armando sudah pernah merugikan PDIP menjauhi pemilu. Sementara tensi urusan politik saat ini ia anggap sedang tiada baik-baik saja.

Kontributor : Syifa Khoerunnisa