republicberita.com – diduga digunakan Israel dalam serangan udara terhadap basis-basis maupun permukiman penduduk pada Gaza. Apa bahayanya senjata ini?
Tudingan itu muncul secara resmi dari Kementerian Luar Negeri Palestina kemudian pendiri Observatorium Eropa untuk Hak Asasi Manusia Rami Abdo.
“Israel memakai bom fosfor putih yang mana mana dilarang secara internasional terhadap warga Palestina pada area Karama, utara Gaza,” kicau akun resmi Kemenlu Palestina di dalam dalam Twitter alias X, Selasa (10/10).
“Pasukan militer Israel menggunakan bom fosfor putih beracun dalam tempat daerah padat penduduk di area tempat barat laut Kota Gaza,” imbuh Abdo, dikutip dari Anadolu.
Salah satu warga negara Indonesia (WNI) yang tersebut itu menetap di dalam dalam Gaza, Onim, juga memberikan kesaksian bahwa pasukan Israel menghujani langit Gaza dengan rudal, roket, serta bom fosfor hingga menutupi pandangan, Senin (9/10).
“Awan itu yang tersebut digunakan tadinya putih jadi kaya api. Kuning kaya api sebab saking banyaknya rudal, roket, bom, terus bom fosfor, udara jadi berubah. Tidak kelihatan sebanding sekali, bahkan Jet F-16 pun bukan terlihat,” kisahnya, yang merupakan aktivis kemanusiaan dari Nusantara Palestina Center, Selasa (10/10).
Asal mula fosfor putih
Fosfor putih adalah padatan kristal lilin yang digunakan digunakan berubah menjadi gelap saat terkena cahaya. Dikutip dari WION, zat beracun ini berwarna putih hingga kuning transparan dengan bau yang mana tajam seperti korek api atau bawang putih.
Tak terbentuk secara alami sebab dibuat menggunakan batuan fosfat, zat ini sebenarnya sanggup digunakan sebagai komponen pupuk, materi tambahan makanan, juga senyawa pembersih.
Awalnya, fosfor putih ini digunakan dalam pestisida serta kembang api. Namun, banyak negara melarang penggunaannya di tempat tempat beberapa sektor.
Bahan ini kemudian digunakan oleh militer dalam berbagai jenis amunisi sebagai materi pembakar dikarenakan secara spontan terbakar di dalam dalam udara saat bersentuhan dengan oksigen.
Zat ini menghasilkan awan asap putih yang mengganggu. Fosfor putih juga dapat menyulut api lalu menyebar dengan cepat dalam permukaan tanah. Beberapa laporan menyatakan bahwa sangat sulit untuk memadamkan apinya.
David Johnson, peneliti utama di tempat tempat RAND Corporation lalu veteran Angkatan Darat AS selama 24 tahun, saat bicara mengenai bom fosfor Rusia pada Ukraina, dikutip dari Insider, mengungkap AS lalu hampir semua negara pada dunia punya proyektil fosfor putih di area tempat gudang senjata mereka.
“Pada dasarnya [fosfor putih] digunakan untuk menciptakan awan asap lantaran sangat efektif dalam menciptakan asap dengan cepat,” kata dia.
Efek pada manusia
Amunisi fosfor putih dapat menyebabkan kerusakan parah, terutama luka bakar saat kontak dengan kulit, atau bahkan saat uapnya terhirup.
Laporan Pusat Pengendalian lalu Pencegahan Penyakit AS (CDC) menyebutkan bahwa fosfor putih dalam bentuk asap tiada mengontaminasi makanan maupun mencemari item pertanian.
Namun, partikel fosfor putih sisa yang mana tidaklah bereaksi dengan udara dapat mencemari barang ini.
Ketika dilepaskan ke udara dalam bentuk asap, zat ini akan berdampak pada jutaan orang lalu juga hewan.