republicberita.com – Menjelang Pilpres situasi urusan politik di tempat Indonesia kian memanas. Apalagi saat ketiga capres sudah resmi mendeklarasikan pasangan cawapresnya. Siapa sangka kalau ketiga berlomba-lomba menggandeng paslon yang juga behasil bikin heboh publik.
Selain berlomba-lomba menampilkan cawapres terbaiknya. Ketiganya juga turut menebarkan janji-janji manisnya untuk memikat hati penduduk Indonesia.
Mulai dari menaikan gaji ASN hingga memberantas korupsi-korupsi yang digunakan masih banyak terjadi di area Indonesia. Berikut ulasan janji manis masing-masing paslon yang tersebut akan maju ke Pilpres 2024.
Janji Manis Ganjar-Mahfud
Fokus utama yang akan dikerjakan Ganjar untuk pembangunan Indonesia adalah dalam bidang pendidikan, yakni dengan mempermudah akses bagi seluruh anak bangsa miliki kesempatan yang mana sejenis dalam mengembangkan diri.
“Mereka memiliki kesempatan yang tersebut sebanding untuk berkompetisi di area masa mendatang,” ujarnya.
Dalam forum ini Ganjar juga menjelaskan gagasannya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dia mengaku calon fokus menciptakan ketahanan kemudian daulat pangan, transisi energi, serta pembangunan pada bidang institusi belajar serta kesehatan.
Ia menilai, kemungkinan penting dalam bidang digital yang digunakan begitu besar saat ini belum tergarap secara optimal misalnya industri kreatif yang sangat menjanjikan bagi generasi muda, sehingga perlu dijalani persiapan lalu regulasinya.
“Percepatan itu akan ditopang biaya besar, sehingga pendapatan negara menjadi pondasi kuat untuk pembangunan. Potensi pendapatan dari pajak cukup tinggi sehingga harus dilaksanakan perbaikan dengan sistem yang ada,” ujarnya.
Namun ia menegaskan, untuk mewujudkan itu semua, dirinya juga Mahfud berkomitmen memberikan kepastian hukum juga penegakan hukum serta memberikan pelayanan yang digunakan mudah, cepat, lalu tak menakut-nakuti wajib pajak.
Di sisi lain, Mahfud juga mempunyai janjinya sendiri jika terpilih menjadi delegasi presiden kelak. Pertama, ia ingin membenahi hambatan hukum dalam Indonesia.
Menurutnya, membenahi aspek hukum sangat krusial akibat akan berdampak pada kesulitan lainnya seperti kesulitan sosial, kegiatan ekonomi hingga keamanan bangsa.
“Kalau hukumnya bagus maka segala aspek kehidupan warga akan bagus juga misalnya dalam bidang sosial kebijakan pemerintah budaya pertahanan keamanan serta ekonominya,” ujar Mahfud di area DPP PDI Perjuangan
Mahfud MD juga berjanji akan melanjutkan cita-cita Presiden pertama, Soekarno, untuk menciptakan rakyat yang mana adadil, Makmur, Sejahtera.
Menurut Mahfud, Bung karno kemudian Bung Hatta sudah mengantarkan Indonesia ke gerbang kemerdekaan
Lalu, bersama Ganjar Pranowo, ia menyatakan akan mengantarkan Indonesia menjadi bangsa yang dimaksud maju pada Indonesia Emas 2045.
Janji Manis Anies-Cak Imin
Tak kalah menarik, Anies lalu Cak Imin juga memiliki janji-janji manis yang mana sangat menggiurkan. Anies Baswedan serta Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, mengklaim akan menaikan status para guru honorer menjadi status Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja atau PPPK jika terpilih. Caranya, lewat Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM).
Hal itu tertuang dalam dokumen berjudul ‘Visi, Misi juga Program Kerja, Indonesia Adil Makmur untuk Semua’ Anies serta Cak Imin atau AMIN sebagai pasangan capres-cawapres dalam pilpres 2024 mendatang.
“Kenaikan status guru honorer dengan SPTJM menjadi PPPK, melalui proses yang adil kemudian transparan,” tulis dokumen itu dikutip Suara.com.
Selain itu, Cak Imin mengatakan, ia bersama Anies Baswedan ingin menghadirkan kesetaraan dalam bidang sekolah sehingga generasi muda bukan perlu jauh-jauh pergi ke kota besar untuk mengejar sekolah yang dimaksud bagus.
“Mau sekolah maju, jangan jauh-jauh ke daerah Surabaya, Jogja, Jakarta atau Bandung. Di Majalengka nanti akan hadir sekolah-sekolah yang mana bermutu serta murah. Anies-Muhaimin menang, biaya Pendidikan murah,” kata Cak Imin.
Terkahir janji manis Anies serta Cak Imin yang dimaksud terbaru adalah akan memberantas judi online bila menang Pilpres 2024.
Janji itu tertuang dalam dokumen visi-misi Anies serta Cak Imin yang diberi judul ‘Indonesia Adil Makmur untuk Semua’.
“Memberantas judi online, pinjaman online ilegal, penyalahgunaan narkoba, dan juga praktik negatif atau kejahatan lain yang mana merusak generasi muda bangsa melalui pendekatan edukasi lalu penegakkan hukum,” demikian tertoreh dalam dokumen visi-misi Anies-Cak Imin.
Janji Prabowo-Gibran
Prabowo-Gibran sesumbar untuk membawa RI untuk menjadi negara maju dengan rakyat yang makmur sejahtera.
“Setelah ini, kami akan ikuti semua proses maju lalu kami siap untuk maju di area hadapan rakyat Indonesia dengan membawa program kami, membawa visi kami, membawa strategi kami untuk melanjutkan pembangunan lalu mengantar Indonesia sampai menjadi negara yang maju dan juga yang mana makmur,” ujar Prabowo.
Sebelumnya, Gibran telah dilakukan mengungkapkan, janji urusan politik yang tersebut akan dijalankannya jika menjadi wapres. Menurut dia, program pemerintah yang dimaksud berjalan saat ini telah lama bagus, belaka sekadar perlu disempurnakan.
Adapun, program-program diusulkan Gibran seperti, Dana Abadi Pesantren yang digunakan aturan Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2019.
Lalu, anak sulung Presiden Joko Widodo ini akan menghadirkan kredit startup milenial hingga Kartu Indonesia Sehat khusus untuk lansia.
“Sekarang sudah ada yang dimaksud namanya KUR, sudah ada yang mana namanya kredit Mekaar, sudah ada wakaf mikro, ada kredit ultra mikro, nanti akan kami tambahkan lagi kredit startup millenial. Ini untuk bisnis-bisnis para millenial yang dimaksud berbasis inovasi serta teknologi,” sebut dia.
“Sekarang sudah ada KIS, ada KIP, PKH, nanti saya tambahkan lagi KIS lansia,” lanjut dia.
Jadi, janji-janji capres dan juga cawapres mana nih yang digunakan sudah menarik hatimu?